Sebagai seorang remaja, Anda harus memahami tentang seluk beluk reproduksi, apa itu reproduksi, bagaimana sistemnya, dan bagaimana mempergunakannya dengan bertanggung jawab! Karena tidak bisa dipungkiri bahwa di masa masa ini, cenderung merupakan masa rawannya kerusakan reproduksi.
Reproduksi bisa diartikan proses bertambahnya satu individu dari individu yang lain, hal ini terjadi karena adanya proses seksual yang dijalani dua insan yang berbeda jenis kelamin.
Agar sistem reproduksi Anda normal, maka menjaga kesehatannya saat remaja harus diutamakan. Pelajari tentang seksologi agar tidak terjerumus ke hal hal yang tidak diinginkan.
Pada artikel kali ini saya akan berbagi tips menjaga kesehatan reproduksi remaja, karena masa remaja adalah awal masa pubertas, dimana laki laki atau perempuan sudah mengalami ketertarikan baik secara hati maupun nafsu terhadap lawan jenis. Berikut adalah tipsnya :
Hindari seks bebas
Masa remaja adalah masa dimana semuanya terasa indah, tidak banyak beban yang dirasakan, hati mulai berbunga bunga, karena mulai tumbuh benih benih cinta. Jika tidak dibarengi dengan pemahaman dan pengetahuan yang dalam, maka cinta yang ada bisa beralih kepada tindakan untuk saling memuaskan nafsu dan birahi. Hal ini yang melatarbelakangi adanya seks bebas pada remaja.
Karena itu fahami tentang akibat melakukan seks bebas, yang hanya akan membawa kekecewaan dan penyesalan kemudian.
Hilangnya atau robeknya selaput dara pada perempuan.
Bagi seorang perempuan, hal ini adalah sesuatu yang harus dijaga, karena selaput dara ini adalah sebuah bukti yang menunjukkan bahwa perempuan itu masih perawan dan belum pernah melakukan hubungan seks.
Masa remaja adalah masa dimana semuanya terasa indah, tidak banyak beban yang dirasakan, hati mulai berbunga bunga, karena mulai tumbuh benih benih cinta. Jika tidak dibarengi dengan pemahaman dan pengetahuan yang dalam, maka cinta yang ada bisa beralih kepada tindakan untuk saling memuaskan nafsu dan birahi. Hal ini yang melatarbelakangi adanya seks bebas pada remaja.
Karena itu fahami tentang akibat melakukan seks bebas, yang hanya akan membawa kekecewaan dan penyesalan kemudian.
Hilangnya atau robeknya selaput dara pada perempuan.
Bagi seorang perempuan, hal ini adalah sesuatu yang harus dijaga, karena selaput dara ini adalah sebuah bukti yang menunjukkan bahwa perempuan itu masih perawan dan belum pernah melakukan hubungan seks.
Kemungkinan menularnya penyakit seks
Dengan seks bebas yang dilakukan sebelum masanya, gonta ganti pasangan, hubungan seks yang tidak sehat bisa menyebabkan menularnya penyakit seksual seperti AIDS / HIV, Hernia, Gonorhoe, Raja Singa dan lain lain.
Gangguan pada Rahim
Dengan mempergunakan sistem reproduksi (terutama alat kelamin) secara tidak bertanggung jawab, maka akan terjadi kemungkinan terjadi gangguan atau kerusakan pada rahim.
Kenali dan ketahui pemahaman tentang akibat akibat tersebut supaya kita bisa berhati hati dan menjaga kesehatan reproduksi remaja kita.
Berikan Penyuluhan Tentang Sistem Reproduksi
Bagi Anda orang tua yang memiliki anak remaja, sebaiknya awasi dan pantau tingkah laku anak anak Anda, agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan bebas, apalagi seks bebas.
Perhatikan dengan siapa mereka bergaul, bagaimana mereka bergaul. Hal ini perlu diperketat khususnya kepada anak perempuan, karena kebanyakan perempuanlah yang paling banyak menderita dalam masalah kesehatan reproduksi remaja.
Selain pantauan dan perhatian yang ekstra, penyuluhan dan juga pemberian pemahaman tentang seksologi bisa membuatnya berfikir tentang akibat yang akan dialami jika sampai tidak menjaga kesehatan reproduksi remaja
Pada dasarnya, sistem reproduksi akan normal dan sehat jika dipergunakan secara bertanggung jawab dan sesuai dengan kaidah kaidah yang berlaku.
Demikian sedikit tips menjaga kesehatan reproduksi remaja, semoga dengan pemahaman yang dijelaskan di atas, kita semakin menjaga salah satu keajaiban pemberian Tuhan ini, agar bisa dipergunakan secara benar untuk kelanjutan kehidupan kita.
artikel lainnya: kandungan dan manfaat kulit jeruk yang jarang diketahui
Tidak ada komentar:
Posting Komentar