Mekanisme pernapasan itu dimulai dari hidung yang berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam saluran pernapasan. Dari hidung lalu masuk ke tenggorokan yang berfungsi untuk memisahkan dari saluran cerna dengan saluran napas. Lalu pita suara yang berfungsi untuk membentuk vokal. Dan yang mengalirkan udara ke paru-paru adalah batang tenggorok.
Hidung yang merupakan saluran awal pernapasan, menyaring kuman, kotoran dan debu yang masuk ke hidung dengan silia (rambut halus) dan dikeluarkan dengan cara bersin. Partikel yang lebih kecil dilapisi lendir dan membran mukosa yang kemudian digerakkan silia ke tenggorokan. Kuman yang lolos dari mekanisme inilah yang dapat menyebabkan penyakit ISPA.
ISPA sendiri terjadi karena masuknya kuman dan berkembang biak di dalam saluran napas manusia sehingga menimbulkan penyakit dan infeksi pada saluran pernapasan. Hal ini disebabkan oleh bakteri pathogen dan virus. Bakteri dan virus yang masuk melalui saluran pernapasan lebih tahan dingin dan akan menyerang saat daya tahan tubuh manusia turun. Penularannya melalui udara terutama di saat cuaca dingin.
Gejala-gejala penyakit ISPA antara lain, batuk, pilek, demam, hidung mampet, bersin, tenggorokan gatal, suara serak, nyeri saat menelan dan sesak napas.
Hal-hal yang dapat dilakukan untuk menghindari penyakit ISPA ini antara lain:
- memakai masker,
- menutup hidung dan mulut saat bersin atau batuk,
- tidak merokok,
- menghindari penyebab alergi,
- mengkonsumsi vitamin C,
- mencuci tangan secara teratur,
- olahraga teratur,
- tidak membuang dahak dan ingus sembarangan,
- peduli terhadap kebersihan lingkungan,
- melakukan vaksin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar